Twitter
RSS

Sabar dan Kerendahan




Muharram 1441H. Dalam banyak pertikungan, saat emosi bercampur kelelahan, banyak perkara yang Tuhan rencanakan. Dengannya kita diajar untuk redha dan taat. Denganya kita diajak untuk berdamai dengan sabar. Ironinya, menyitir saat Yaakub bersabar dengan kehilangan Yusuf. Hanya dengan air mata, Yaakub melampias rasa..




Dan (bagi mengesahkan dakwaan itu) mereka pula melumurkan baju Yusuf dengan darah palsu. Bapa mereka berkata: "Tidak! Bahkan nafsu kamu memperelokkan kepada kamu suatu perkara (yang tidak diterima akal). Kalau demikian, bersabarlah aku dengan sebaik-baiknya, dan Allah jualah yang dipohonkan pertolonganNya, mengenai apa yang kamu katakan itu." (Yusuf 12:18)



Comments (0)

Post a Comment